JAKARTA - Menjalani laga penyisihan grup Turnamen Tenis Lapangan "Pemasyarakatan Open", kontingen Kanwil Kemenkumham Jateng raih hasil positif.
Dari 5 Ganda Putra yang diturunkan, 4 diantaranya melaju ke babak 16 besar.
Ganda pertama yang dipastikan lolos ke babak 16 besar yakni Kakanwil Kemenkumham Jateng Dr. A. Yuspahruddin dan Achmad Budi Aswin.
Mereka berhasil tampil trengginas dengan menorehkan hasil sempurna, tak terkalahkan selama babak penyisihan grup. Hasil tiga kali kemenangan di babak grup menempatkan mereka sebagai pemuncak Grup B.
Sementara hasil berbeda didapatkan ganda Kepala Divisi Pemasyarakatan Supriyanto dan Patria Oscar. Pasangan ini harus menelan pil pahit sebab ditakdirkan satu grup dengan pasangan Jateng lainnya, Kalapas Kelas I Semarang Tri Saptono dan Prastono.
Kedua pasangan ini sama sama mengantongi satu kali kemenangan dan satu kali kekalahan, sebelum dipaksa bertemu pada laga terakhir pada babak penyisihan grup E.
Baca juga:
Satukan Langkah Menuju PON XXI Tahun 2024
|
Laga hidup dan mati ini akhirnya dimenangkan oleh Tri Saptono dan Prastono. Bermain agresif sejak game awal mereka terpaksa memulangkan "saudara kandungnya" itu dengan skor 6-3.
Dengan hasil ini pasangan Tri Saptono dan Prastono merhak melaju ke babak 16 besar. Sementara perjuangan pasangan Supriyanto dan Patria Oscar harus berhenti pada fase grup Turnamen Tenis Lapangan Pemasyarakatan Open.
Selanjutnya, mewakili kontigen Jateng pada kategori prestasi, duet maut Ocky dan Bryan belum menemukan ganjalan berarti di babak penyisihan grup. Pasangan ini menorehkan hasil ciamik tiga kali kemenangan dan memastikan satu tempat di babak 16 besar.
Keberhasilan anggota kontingen Kemenkumham Jateng menular kepada pasangan Ali dan Permono. Tim ini sukses mencatatkan hasil impresif dua kali kemenangan dan hanya sekali kalah. Mereka mejadi pasangan terakhir yang melaju ke babak 16 besar.